Senin, 14 Agustus 2017

Menjual produk dengan taste rasa takut

Apa tugas negara menurut UUD NRI 1945? Melindungi segenap bangsa indonesia.

Melindungi apa? Luas sekali, yang pasti memberikan perlindungan untuk masyarakat agar terpenuhinya kebutuhan badan, pikiran dan hati.

Ketiga kebutuhan tersebut pada dasarnya  tidak bisa dipisahkan. Jika negara bisa melindungi, maka masyarakat akan memiliki rasa aman.

Rasa aman badan bisa dilihat dari terpenuhinya kebutuhan badan sekurang2nya untuk sandang,  pangan dan papan. Dan ini selalu tampak nyata, karena memang bersifat materialisme.

Rasa aman pikiran bisa dilihat dari batasan kebebasan berpikir.  Sehingga dapat berpikir kreatif TANPA ada rasa ragu2, was2, kuatir, bahkan takut untuk berpikir. Hal ini bisa terwujud jika batasan ruang berpikir bisa di pahami bersama. Adanya kesamaan makna dan tujuan dalam menginterpretasikan kata, kalimat, alinea hingga buku.

Sehingga rasa aman berpikir akan tampak jelas dari sisi logika benar salah, diantaranya dengan analisis statistik, dan sisi hitung matematis.

Rasa aman bagi hati itu untuk dapat beribadah. Karena manusia itu pada dasarnya merindukan untuk dapat dekat dengan zat yang maha mencipta, mengatur dan maha segala2Nya.

Apa kaitanya rasa aman itu dengan dunia marketing?? Disitulah hebatnya orang2 marketing, dengan selalu mengkaitkan rasa takut dengan produk yang dijual.

Apa yang dijual air kemasan ato AMDK? Mereka menjual fubgsi air ditambah rasa takut,  yaitu jika minum air biasa, selain AMDK itu tidak sehat bagi tubuh, karena takut sakit, maka banyak orang membeli AMDK.

Apa yang dijual perusahaan asuransi kesehatan? Produk asuransi semata ato plus rasa takut jika nanti sakit ato meninggal ato jika terjadi musibah?

Apa yang dijual lembaga pedidikan? Sistem pendidikan yang menghasilkan manusia yang memanusiakan ato plus ketakutan miskin karena bodoh? jika bodoh maka sulit kerja, jika sulit kerja maka perekonomian sulit, jika perekonomian sulit maka hidup sulit, hidup sulit maka tidak akan bahagia. Karena takut tidak bahagia, maka akan sekolah meski mahal sekali.

Jika negara tidak bisa melindungi masyarakat dari segala bidang, maka akan banyak orang2 jualan dengan melabeli rasa takut, sehingga masyarakat berlomba bekerja untuk menghilangkan rasa takut dari sektor private.

Dan kapitalis akan mendesain negara untuk tidak atau mengurangi memberikan kebutuhan/ perlindungan  ke masyarakat, sehingga masyarakat akan datang dan membeli  produk2 kapitalis.

Semakin besar rasa takut yang dirasakan masyarakat, semakin besar kemungkinan produk2 itu akan terjual.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar